BT 15i Kimia Klinik adalah alat analisis biokimia otomatis canggih yang dirancang untuk memberikan hasil yang cepat, akurat, dan andal dalam berbagai pengujian biokimia klinis. Dengan teknologi mutakhir, BT 15i memastikan analisis yang efisien dan konsisten untuk mendukung diagnosis medis dan penelitian laboratorium.
Keunggulan BT 15i
- Kimia Klinik, Turbidimetri, I.S.E.
- Hingga 250 T / H
- Titik Akhir, Kinetik, Dua titik
- 78 posisi sampel
- 48 posisi reagen
- 32 kuvet kaca optik non-disposable
Fitur Utama Kimia Klinik BT 15i
- Penganalisis kimia klinis dan turbidimetri dengan berbagai mode pengujian untuk Akses Acak, Batch Akses dan penganalisis STAT.
- Lokasi khusus untuk standar kalibrator, sampel kontrol.
- Fotometer instrumen terdiri dari solid state 10 channel ditambah refence channel (340, 380, 405, 436, 480, 510, 630, 700).
- Sistem Identifikasi Barcode untuk reagen dan sampel.
- Baki sampel memiliki posisi menampung 78 sampel total dengan 62 ruang sampel dan 16 ruang untuk Standart / Kontrol.
- Baki reagen dengan posisi 48 reagen, 24 menggunakan botol 50m dan 24 menggunakan botol 10mL atau 20mL.
- Throughput instrumen hingga 250 tes / jam.
- Konsumsi air yang efisien hingga 1125mL / Jam.
- Direktori uji hingga 500.
- Program QC yang dibangun untuk minimal 2 tingkat kontrol yang diketahui dan tidak dikenal.
- Fasilitas multiple lock-in untuk berbagai level pengguna.
- Sensitivitas fotometrik 0,001 ABS.
- Instrumen memiliki presisi fotometri 1% dari 2.000 OD dan presisi fotometri 2,5% pada OD 2.000 hingga 3.000.
Apa Fungsi Kimia Klinik?
Fungsi kimia klinik otomatis adalah untuk melakukan berbagai tes dan analisis pada sampel biologis, seperti darah, serum, plasma, urin, dan cairan tubuh lainnya, secara otomatis. Tujuan utamanya adalah untuk mendiagnosis, memantau, dan mengelola berbagai kondisi kesehatan. Dalam laboratorium klinik, alat kimia klinik otomatis memainkan peran penting dalam analisis biokimia klinis.
Analisis biokimia klinis meliputi pengukuran aktivitas enzim yang dapat menunjukkan kerusakan atau penyakit organ, serta konsentrasi elektrolit seperti natrium, kalium, klorida, dan CO2. Pengukuran kadar protein total dan albumin dalam darah membantu dalam penilaian kondisi hati atau ginjal. Selain itu, analisis glukosa darah adalah salah satu fungsi penting yang memungkinkan diagnosis dan pemantauan diabetes.
Sistem kimia klinik otomatis mengintegrasikan automasi dalam proses pengolahan sampel, yang secara signifikan mengurangi keterlibatan manual. Hal ini tidak hanya mengurangi potensi kesalahan manusia tetapi juga meningkatkan konsistensi dan keakuratan hasil tes. Dengan kemampuan untuk memproses sampel secara berkelanjutan dan dalam jumlah besar, alat ini meningkatkan efisiensi laboratorium, memungkinkan pengujian yang cepat dan andal yang sangat penting dalam pengaturan klinis.
Alat kimia klinik otomatis juga dilengkapi dengan fitur-fitur seperti pemuatan sampel terus menerus, unit reagen dengan pendingin untuk menjaga stabilitas reagen, dan pembacaan barcode untuk memastikan identifikasi sampel dan reagen yang akurat. Semua ini bersama-sama mendukung operasional laboratorium yang efisien dan efektif, memastikan hasil tes yang tepat waktu dan dapat diandalkan bagi pasien dan dokter.